Earphone Asli Asus - Bisa dibilang earphone atau hands-free merupakan aksesoris smartphone yang paling banyak diburu untuk dipakai oleh pengguna gadget di seluruh penjuru dunia. Dan kali ini, kita akan ulas earphone buatan Asus bernama ZenEar yang dibanderol dengan harga terjangkau.
Penggunaan earphone yang baik dapat memberikan pengalaman mendengarkan audio yang baik pula. Jadi tidak heran kenapa earphone kerap kali diburu dan menjadi aksesoris wajib, terutama bagi para penggila musik.
Penggunaan earphone yang baik dapat memberikan pengalaman mendengarkan audio yang baik pula. Jadi tidak heran kenapa earphone kerap kali diburu dan menjadi aksesoris wajib, terutama bagi para penggila musik.
Asus merupakan salah satu vendor yang tidak membekali ponsel-ponsel keluarannya dengan earphone atau headset bawaan pada paket penjualannya.
Bahkan untuk smartphone yang dibanderol 4jutaan sekalipun seperti Asus Zenfone 3. Asus lebih memilih untuk menjual earphone secara terpisah untuk menekan harga penjualan (walaupun agak kurang masuk akal).
Unboxing ZenEar
Waktu beli ini kebetulan pengirimannya cepat. Kurirnya juga langsung sampai ke gubug kami, tidak kesasar seperti biasanya. Desain boxnya simple, bersih namun elegan. Kemasan bagian depan tertulis Asus ZenEar serta logo Asus dipojok kiri bawah.
Bagian lain ada informasi perangkat, seperti compatible with Zenfone, type : In-ear, beberapa bahasa, serta serial number juga disematkan pada sticker.
Karena tipenya in-ear jadi perangkat ini menggunakan eartips (karet yang nantinya masuk ke telinga), dan untungnya Asus pengertian dengan konsumennya dengan menyertakan 4 buah earbud dengan ukuran yang berbeda.
Jadi kalau kalian merasa ZenEar kurang nyaman di telinga, tinggal ganti aja deh dengan ukuran sesuai dengan kebutuhan.
Desain dan Material
Hal pertama yang akan dibahas tentu saja dari segi tampilan fisik. Jujur saja, ketika pertama kali melihat desainnya kita dibuat jatuh cinta pada pandangan pertama. Dengan warna hitam doff, kesan stylish tapi tetap simpel langsung melekat pada fisiknya.
Baca juga :
Bahasa desain Zen Circular atau berupa lingkaran konsentris masih dipertahankan. Ini membuatnya memiliki sedikit kesan premium. Logo Asus juga terukir manis disana.
ZenEar menggunakan bahan plastik. Namun pihak Asus menyebut jika ZenEar menggunakan material Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) yang diklaim memiliki tingkat kekenyalan yang cukup tinggi, sehingga tidak akan mudah pecah.
Kupingan ini juga memiliki satu tombol fisik dan microphone disisi sebaliknya.
Oh ya, menurut kita panjang kabel juga sangat pas, tidak terlalu panjang juga tidak terlalu pendek. Namun sangat diasayangkan, ZenEar tidak mempunyai tombol volume untuk mengeraskan atau mengecilkan suara.
Performa dan Kualitas Suara
Asus mengklaim ZenEar di desain dengan sistem Damping dan desain Transmission Tube khusus untuk menghasilkan suara jernih dan detail. Dengan tidak ditemukannya noise selama memakainya, menurut kita klaim itu cukup berhasil.
Lewat aplikasi musik bawaan Zenfone dan Spotify Premium, ZenEar sudah kita coba untuk memainkan genre musik :
Jika tertarik, kalian bisa membaca ulasannya lewat link tersebut.
- Rock n Roll
- Blues
- Metal
- Rock (hard and slow)
- Funk
- Pop
- RnB
- dll
ZenEar menghadirkan tonal yang asik, suaranya soft, vokal jelas, bass padat, dan instrumen musik lainnya juga terasa. Kita bisa gunakan equalizer untuk mengatur profil sesuai selera kuping.
Salah satu keluhaan yang banyak dirasakan adalah earphone sering membuat telinga sakit jika digunakan berlama-lama.
Baca juga :
Untungnya kita tidak menjumpai keluhan itu. Earphone ini didesain dengan sudut kemiringan 70 derajat yang membuatnya nyaman ketika dikaitkan ke telinga. Dipakai berjam-jam tetap enak, beda dengan headet Asus palsu.
Tombol dan Microphone
ZenEar juga dilengkapi dengan satu tombol fisik yang terletak dikanan. Tombol ini bisa kita gunakan untuk play dan pause musik yang sedang berjalan atau sebagai hands-free untuk menjawab panggilan masuk.
Asiknya lagi, tombol pada ZenEar ini juga berfungsi sebagai tombol shutter ketika menggunakan aplikasi kamera Zenfone. Tinggal klik, langsung jepret deh.
| FUNGSI | AKSI |
|---|---|
| Mute Call | Tekan sekali |
| End Call | Tekan dan tahan |
| Play / Pause | Tekan sekali |
| Play Next Song | Tekan 2 kali |
| Shutter Camera | Tekan sekali |
Tesktur tombolnya juga enak ketika ditekan. Tidak terlalu keras, namun tetap terasa solid.
Dibagian yang sama dengan tombol fisik, ada lubang kecil. Lubang itu bukanlah lubang buaya pastinya. Yap, apalagi jika bukan microphone. Bagian ini juga letaknya strategis karena sejajar dengan indera pengecap.
Kualitas input suaranya juga lumayan di rentang harga ZenEar. Pengalaman kita untuk telponan terbilang jernih.
Kesimpulan
Jika kalian sedang mencari sebuah earphone HP murah, bagus dan berkualitas dibawah 150ribu, ZenEar sangat mempuni menangai untuk mendengarkan musik, nonton video, atau main game HP.
Mungkin earphone original Asus ini adalah aksesoris yang wajib dimiliki oleh pengguna Asus Zenfone.
Kelebihan
- Desain keren
- Material lumayan solid
- Performa audio bagus dikelasnya
- Tidak sakit saat digunakan lama
- Harga cukup terjangkau
- Tombol multifungsi
- Letak mikrofon strategis
- Panjang kabel sangat pas
Kekurangan
- Tidak ada tombol volume up / down
- Tidak dibekali pouch atau case earphone
- Silahkan tulis di kolom komentar bawah
Update!
Akhirnya unit yang kita miliki rusak (mati sebelah, kabel terkelupas nyaris putus) juga setelah hampir 3 tahun pemakaian normal ala admin. Sebagai gantinya, kita beli in-ear monitor (IEM) murah lainnya, yakni Edifier P230.
Jika tertarik, kalian bisa membaca ulasannya lewat link tersebut.
Itulah unboxing dan review Asus ZenEar, sebuah aksesoris earphone Asus asli yang bisa kita share. Silahkan kalian explore Umahdroid untuk mendapatkan informasi gadget menarik lainnya. Jangan lupa lek dan puluw akun kita ya. Semoga bermanfaat dan berkah!.
12 komentar
yg agan cantumin itu udh gak ready stock lagi
barangkali ada info
trims
Kita cuma beli sekali dilapak itu. Tadi kita coba carikan yang sama dengan yang kita review banyak yang kosong Mas