HP yang gampang rusak - Siapapun pasti tidak ingin ponsel pintar kesayangannya rusak baik karena layar yang tidak bisa berfungsi, bootloop, speaker pecah saat memutar musik, port charging tidak bisa mengisi, dan seterusnya.
Dari penelusuran tim Liputan6 pada tempat service smartphone di ITC Mall Kuningan dan Pusat Grosir Cililitan, HP dengan sistem operasi Android adalah yang paling sering bermasalah.
Dari penelusuran tim Liputan6 pada tempat service smartphone di ITC Mall Kuningan dan Pusat Grosir Cililitan, HP dengan sistem operasi Android adalah yang paling sering bermasalah.
Survey ini dilakukan pada teknisi yang biasa menangani kerusakan.
Merek HP Paling Sering Rusak
Dari kedua tempat yang mereka terlusuri di pusat perbelanjaan yang berbeda, Xiaomi dan Vivo adalah smartphone Android yang paling sering rusak, baik secara software maupun hardware.
"Smartphone Xiaomi dan Vivo sering rusak. Biasanya, paling sering rusak di bagian MMC, mesin, dan CPU, kalau sudah masuk ke mesin atau bagian dalam biaya servisnya sekitar Rp 450 ribuan," kata salah saru teknisi di PGC Jakarta Timur.
Baca juga :
Dilain hal, jika hanya masalah software biayanya lebih murah. "Jika partisi software yang rusak biaya servisnya lebih murah, di kisaran Rp 150 ribuan," tambahnya.
Kasus lain yang sering dijumpai adalah HP kemasukan air karena kelalaian pengguna itu sendiri.
Penyebab Kerusakan
Ia menjelaskan jika pemakaian smartphone yang jor-joran atau berlebihan adalah pemicu utama terjadinya kerusakan pada komponen perangkat keras. Pemakaian seperti itu akan membuat HP cepat panas.
Padahal suhu tinggi adalah salah satu musuh barang elektronik. Jika hal tersebut terus berlanjut secara terus-menerus, maka tinggal tunggu waktu saja.
Solusi paling murah adalah dengan merawat dengan baik untuk memperpanjang umur smartphone kalian. Dengan demikian, kita juga berperan untuk mengurangi sampah elektronik.
Posting Komentar