HP Samsung Tanpa Charger - "Hai dunia, nama Saya Samsung. Hobi Saya menjilati ludah sendiri yang sudah "dilepeh". Rasanya enak!". Kata ini sepertinya cocok untuk menggambarkan tentang cara bisnis charger Samsung.
Kalian mungkin sudah mendengar jika Samsung Galaxy S21 series dijual tanpa casan. Sejauh ini line-up Galaxy A dan Galaxy M memang masih dibekali dengan pengisi daya, setidaknya untuk pasar negara +62.
Eits jangan senang dulu karena kebijakan perusahaan raksasa asal Korea Selatan tersebut sepertinya tidak akan bertahan lama.
Jadi belum lama ini mereka merilis Galaxy A13 5G dan Galaxy A03s di Amerika Serikat. Menurut informasi yang beredar di internet, kedua ponsel ini tidak memiliki charger di dalam kotak penjualan.
Tapi apakah informasi yang seperti mimpi buruk untuk calon pembeli gadget ini memang benar adanya?. Mari kita cari tahu lebih lanjut.
HP Samsung Tanpa Charger Sasar Non S Series
Kabar ini pertama kali kita ketahui dari Phone Arena. Samsung Galaxy A13 5G dan A03s akhirya mengikuti jejak Samsung Galaxy S21. Setelah kita telusuri, informasi ini memang bukan hoax.
Baca juga :
Menu What's in the box, paket penjualan Galaxy A13 5G dan Galaxy A03s hanya berisi unit ponsel, kabel USB-C, dan SIM card ejector saja.
Pada bagian Key features terdapat catatan "Charger dijual terpisah. Gunakan charger dan kabel yang disetujui Samsung. Untuk menghindari kerusakan, jangan gunakan charger atau kabel yang tidak kompatibel, usang, atau rusak".
Dari informasi yang disampaikan oleh @heyitsyogesh, kedepannya kebijakan baru ini juga akan menyasar keluarga Galaxy M.
Jika kampanye ini berhasil, maka sangat mungkin jika strategi ini akan diterapkan pada regional lain, termasuk Indonesia. Lebih dari itu, vendor lain mungkin akan mengikuti jejak Samsung.
Dilakukan Samsung Demi Kelestarian Lingkungan
Jika mereka peduli lingkungan, kenapa tidak memberikan dukungan lebih, misal upgrade system Android selama 5 tahun supaya konsumen tidak cepat ganti device yang ujung-ujungnya menambah sampah elektronik?.
Dan lagi, saat kita membeli charger terpisah, itu artinya kita menambah plastik karena kemasan pasti memakai plastik.
Lihat kan, yang dikatakan Samsung demi lingkungan ini omong kosong!. Mereka hanya peduli pada profit. Mereka hanya peduli bagaimana "mengeruk" lebih banyak uang konsumen dengan menjual charger secara terpisah.
Perangkat baru, mesin baru, dan spesifikasi baru umumnya membutuhkan pengisi daya dengan teknologi baru pula.
Semua memang kembali ke bisnis. Tapi menurut kita, sangat tidak etis memakai alasan lingkungan untuk motif ekonomi. Dulu Samsung terang-terangan mengejek Apple, sekarang mereka mengikutinya (lagi).
4 komentar
Also launch dozens upon dozens phone models a year and call themselves environment friendly